Perjalanan panjang menuju Atap sumatera, puncak Gunung Berapi tertinggi di Indonesia. Perjalanan ini tak bisa dikatakan mudah. Kami harus menempuh jarak yang cukup panjang hampir 10 jam untuk sampai di basecamp pendakian, Desa Kersik Tuo. Setelah itu kami harus berjuang menembus lebatnya hutan dan terjalnya jalur ke puncak Kerinci yang membuat semangat kami harus dipupuk lebih banyak. Kami bertujuh dengan ditemani dua porter akhirnya bersiap memasuki habitat asli Macan Sumatera ini. Beragam karakter melebur jadi satu.
Keluh kesah saat itu bersanding mesra dengan tawa canda kami yang menjadi bumbu indah dipendakian kali ini. Jadilah perjalanan dua hari satu malam itu perjalanan alam yang mengesankan. Bukan hanya berjalan menembus hutan, tapi kami juga harus merangkak, merunduk, bahkan memanjat melewati jalur Kerinci dengan karakter track yang beragam. Namun lelahnya kami akhirnya terbayarkan juga ketika akhirnya berhasil mencapai puncak gunung berapi tertinggi di Indonesia ini. Alhamdulillah cuaca pada saat itu cukup mendukung meskipun terkadang masih ditemani hujan kecil.
Akhirnya ngegunung lagi, meskipun kali ini dengan gunung yang sama, Merbabu. Dan tetap setia dengan jalur Selo-nya. Yang pernah kesini pasti langsung jatuh cinta dengan pesona savananya yang juara. Mungkin ada yang nanya kenapa gak nyoba jalur yang lainnya? Jawabannya yah cuma satu, udah terlanjur cinta ama pesona desa Selo dan Pesona Savana 1, savana 2 dan pos 3nya. Pemandangan indah Gunung Merapi yang senantiasa menemani sepanjang jalan juga menjadi alasan kenapa gue jatuh cinta dengan jalur ini. Semoga minggu depan Merbabu cerah lagi! Semoga Mestakung!
Tawa dan keluh kesah bercampur jadi satu selalu menjadi bumbu menyenangkan di tiap pendakian. Tergelincir, terjatuh, tersungkur sudah menjadi hal biasa ketika melewati tanjakan dan bukit yang curam. Merbabu memiliki pesona yang mampu memanjakan mata. Pemandangannya sungguh ciamik. Bukit-bukit tinggi didepan kami sangat memanjakan mata. Entah bagaimana kata-kata bisa menggambarkan kemegahan pemandangan saat itu, yang pastinya sangat indah dan mengesankan. Aih Merbabu, ketemu lagi kita minggu ini.