Pep Guardiola senang untuk Erik ten Hag bahwa ia telah mencapai kesuksesan yang begitu mengesankan bersama Ajax musim Eropa ini. Itu adalah bahwa Manchester City tersingkir dalam duel gila dengan Tottenham Hotspur pada Rabu malam, jika tidak kedua pelatih akan bertemu di pertandingan setengah final Liga Champions.
Antara 2013 dan 2015, Ten Hag adalah pelatih janji-janji Bayern Munich ketika Guardiola bertanggung jawab atas kekuatan utama Der Rekordmeister. Kami banyak berbicara satu sama lain saat itu,kenang Guardiola pada hari Jumat saat konferensi pers. Saya sangat senang untuknya di mana dia sekarang berada bersama klub bersejarah seperti Ajax. Saya benar-benar menikmati bermain melawannya. Saya akan segera berada di depan televisi.
Hanya penting jika Manchester City menjadi semi finalis. Hit Raheem Sterling di injury time dibatalkan setelah gangguan VAR. Pendapat saya tentang VAR tidak berubah. Sakit apa yang terjadi. Tetapi jika ada pembicaraan offside dan Tottenham Hotspur keluar sebagai hasilnya, maka itu juga tidak menyenangkan bagi mereka. VAR memastikan kejujuran, itulah sebabnya saya mendukung sistem.
Guardiola ditanya bahwa dia lega bahwa semua spekulasi tentang quadruple bersejarah sekarang menjadi masa lalu. “idak, aku lebih suka berada di semifinal. The Catalan tidak berpikir bahwa dalam perebutan gelar dengan Liverpool itu adalah keuntungan bahwa The Reds masih aktif di bola biliar. ‘Tidak, itu masalahnya jika Anda sudah keluar dari turnamen pada bulan November atau Desember. Tidak lagi. Kami juga tidak punya waktu untuk melatih hal-hal spesifik untuk duel Tottenham Hotspur.